JAKARTA, TERMINALNEWS.CO – Selama ini masih ada stigma buruk yang dialami oleh kalangan jurnalis. Baik dari pihak luar maupun kalangan jurnalis itu sendiri. Ada media mainstream dan non mainatrem, jurnalis resmi dan apa pula yang dituding abal-abal atau Bodrex.
Stigma itu juga dialami oleh sebagian jurnalis yang tergabung dalam Jurnalis Mitra Polisi (JMP).
“Ada yang bilang kita ini Bodrex. Karena itu kita tunjukkanlah, bahwa kita juga mampu bekerja dengan baik, menulis dengan benar dan memenuhi Kode Etik Jurnalistik,” kata salah seorang jurnalis senior dalam acara Sambung Rasa dan Konsolidasi JMP’ yang berlangsung di Puri Paso, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (31/8/2024) siang.
Dalam acara tersebut, JMP berkomitmen untuk terus merawat mutu jurnalisme di tengah gempuran media sosial dengan berbagai dinamika perkembangan jaman yang ada.
Hal tersebut terungkap pada acara bertajuk ‘Sambung Rasa dan Konsolidasi JMP’ yang berlangsung di Kabupaten Bogor, Provinsi Jabar, Sabtu, 31 Agustus 2024.
“Mengawali masa kerja pengurus dua tahun ke depan mari bergandengan tangan mewujudkan visi dan misi JMP yang menjadi titik prioritas,” kata Sekjen JMP, Arif Yunianto.
Pada momen yang diikuti oleh puluhan anggota JMP ini, ia berharap kekompakan internal tetap terjaga dengan baik.
“Mari kita melangkah seirama untuk saling menguatkan,” ujar Arif.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua JMP, Ikhwan Aziz, juga bilang kalau semangat kebersamaan jangan sampai redup.
“Kami tidak akan menyampaikan yang muluk-muluk. Yang penting selalu siap bersinergi bersama guna mewujudkan impian JMP,” ucap Aziz.