KUTAI TIMUR, TERMINALNEWS.CO – Mahyudin punya keinginan menjadikan Kaltim yang Keren, dengan mencalonkan diri sebagai Gubernur Kaltim setelah sukses berkiprah di pentas politik nasional sebagai Wakil Ketua MPR RI (2014-2019) dan Wakil Ketua DPD RI (2019-2024).
Ia merasa 10 tahun pengabdiannya di lingkup nasional belumlah cukup. Sebagai tokoh yang besar dari tingkat lokal, dirinya tentu punya kepedulian dan kecintaan untuk bisa mengangkat daerahnya.
Menjadi Wakil Ketua DPRD Kutai Timur, Wakil Bupati Kutai Timur, Bupati Kutai Timur, Wakil Ketua MPR RI dan Wakil Ketua DPD RI, telah membuatnya mengenal betul apa dan bagaimana tantangan utama pembangunan di Kaltim.
Menurut BPS 2023, Kaltim memang menjadi daerah yang termasuk memiliki pertumbuhan ekonomi lebih tinggi dari rata-rata nasional, yaitu 6,22 persen. Namun baginya, dengan segudang kekayaan SDA yang dimiliki, pencapaian pertumbuhan ekonomi Kaltim seharusnya bisa lebih tinggi. Bahkan double digit.
Seharusnya SDA yang melimpah mulai dari sawit, batu bara, minyak, gas, yang ada di Kaltim bisa dimanfaatkan bagi percepatan pertumbuhan ekonomi. Tentu juga bagi kepentingan rakyat agar bisa hidup lebih sejahtera.
Tidak hanya pemanfaatan SDA, dirinya juga menggagas transformasi ekonomi Kaltim, yang tidak lagi bersandar pada tambang dan galian. Itu dilakukan dengan membuka berbagai potensi lain, demi meningkatkan lapangan pekerjaan sekaligus menurunkan angka kemiskinan, dan mengerek indeks pembangunan manusia Kaltim lebih tinggi lagi.
Di samping itu, sisi infrastruktur tentu tidak dilupakannya. Ia memahami betul bahwa untuk mengejar kemajuan ekonomi Kaltim, dibutuhkan pembangunan infrastruktur.